Wednesday, May 23, 2012

ZHALIM TERHADAP ALLAH DAN DIRI SENDIRI

PENGAJIAN  DI PONTIANAK ( OLEH GURUKU SYEKH HADRAN ABDULLA FALLUGAH
Kitab Al Muntaqa ( Syarah Muattha Imam Malik)
Tema : Zalim terhadap Allah dan  diri sendiri
Didalam alquran Allah mengharamkan  menzalimi dirinya sendiri, maksudnya Allah mengharamkan bagi orang-orang  yang  selalu menentang  perintah Allah dan  menentang Rasulullah Saw. inilah yang dikatakan orang –orang yang suka menzalimi dirinya sendiri. Dan Allah juga telah mengharamkan  menzalimi sesama  muslim atau  non muslim dan janganlah kalian saling dendam mendendam.

Dalam Alquran Surah  (Alkahfi : 56)   silakan cari dalam quran :  bunyinyaWatilkalqura…..........................
Maksud ayat  diatas adalah :
Dan kami binasakan mereka  ketika  berbuat zalim disuatu kota atau negara. Apa lagi pemimpinnya yang berbuat zalim, diantaranya tidak jujur dan tidak amanah pasti suatu kota tersebut cepat mendapatkan  azab dari Allah. begitulah akibat perbuatan mereka yaitu tidak mau melaksanakan perintah Allah (alquran) dan  sunnah-sunnah rasul serta tidak mau mengikuti ijma 'Ulama. Mereka yang tidak patuh dan tunduk tersebut berarti mereka mengazab dirinya sendiri. Cobalah kita renungkan bagaimana nasib pengikut umat nabi HUD yang tidak mau mengikuti perintah allah bahkan mereka dengan sombong menentang Allah, meminta agar Hud membuktikan kekuasaan Allah. Akhirnya mereka di azab dengan angin, sehingga mereka beterbangan bagaikan kayu berkeping-keping jatuh ke bumi sampai mereka habis mati.( Padahal itulah kepingan tubuh mereka)

Dalam Alquran Surat Hud 102 carilah dalam alquran  juga di jelaskan  : 
Maksudnya adalah :
Berapa banyak Allah binasakan mereka zaman dahulu, karena kezaliman yang mereka perbuat . mereka ditenggelamkan dalam bumi, dan di dalam air. Mereka dihancurkan Allah lantaran mereka  suatu negara banyak berbuat zalim, dan dengan sengaja  melanggarkan syariat islam. Begitulah Negara kita Indonesia. telah Silih berganti mendapatkan azab Allah SWT. boleh   jadi pemimpin dan rakyatnya telah banyak berbuat zhalim. Umat nabi HUD mempunyai Kedudukan, rumah-rumah yang mega, dan bala tentaranya yang kuat-kuat karena kesombongan dan kezalimannya, mereka dihancurkan Allah. Masing-masing golongan mereka kami binasakan  karena mereka terlalu banyak dosanya kepada Allah. Durhakanya kepada Allah sudah melampaui batas. Allah mengazab di dunia maupun di akhirat. Mukanya dan badannya di pakaikan dengan pakaian api neraka jahanam. Apakah kita semua bangsa indonesia ingin mendapatkan azab seperti umat-umat terdahulu ?. Renungkan hai saudaraku muslim!

Dalam alquran Surah Ibrahim : 42, Maksudnya :
Bersyukurlah kita sebagai umat Rasulullah SAW. Bahwa Allah telah menangguhkan  azabnya terhadap umat Rasulullah karena masih banyak beristighfar ( Mohon ampun setiap harinya) , karena allah masih mengharapkan, agar mereka segera bertaubat kembali kepada ajaran Allah dan rasulnya. ( itulah sifat rahman dan rahimnya Allah). Sekalipun umat islam diazab tidak akan sampai habis. 

Semoga tulisan ini bermanfaat dan menjadi bahan renungan kita bersama !

No comments:

Post a Comment